Kamis, 20 Agustus 2015



Kita pasti memiliki teman. Teman ada yang dinamakan hanya sebatas teman biasa ada juga teman yang akrab yang sering kita sebut sahabat. Banyak sekali yang menyatakan bahwa dirinya adalah teman sejati. Sejatinya sahabat bisa dilihat dari kesetikawanan , ada disaat sedih maupun senang, yang selalu mendukung di jalan kebaikan dan hal-hal yang selalu bersifat positif. Lalu bagaimana juga dengan teman yang hanya berniat untuk dalam kesenangan semata dimana hanya ingin menopang kepopuleran jika berada disisi kita? Yang akan kelihatan lebih eksis di sekolah atau kampus, bahkan ada yang ingin sekali mengikuti berbagai kegiatan dan organisasi untuk menunjukkan keeksisannya.
            Ketika kita berhimpun dengan orang-orang yang sepemikiran dengan kita, itu akan memudahkan jalan kita menuju kesuksesan. Dalam konteks bergaul dengan siapa pun itu baik dengan kalangan atas, menengah-bawah, mahasiswa-pelajar, akademisi-praktisi, politisi, bahkan masyarakat sekalipun tidak ada yang namanya memilih-milih, dan dalam berkata dan bergaul pun harus pada porsinya, karena dari ucapan dan perbuatan kita itulah kita akan menjadi “siapa” di mata mereka bahkan di mata dunia sekalipun.
            Kecerdasan pada diri seseorang tidak menjadi tolak ukur dalam kesuksesan, akan tetapi kesuksesan yang sesungguhnya berada pada diri seseorang yang memiliki attitude dan pribadi yang baik.
Selalu ada cerita dikala saat-saat kebersamaan yang dihadirkan dengan sejuta kasih sayang dan pesona yang begitu indah. Tak pernah terbayangkan sebelumnya. Dan pada akhirnya berlalu laksana air mengalir. Begitu cepat. Hingga pada selang waktu tertentu semua akan sirna. Jarak, tak akan pernah lekang oleh waktu. Segala kehangatan kebersamaan mewarnai setiap titik pencerahan langkah menuju masa depan. Sahabat, tidak akan pernah meninggalkan teman dalam keadaan apa pun itu. Bahkan sekali pun tidak akan pernah ingin melihat kesedihan di raut wajah sang sahabat. Cerita ini merupakan cerita fakta di kehidupan pertemanan, dimana disini menceritakan begitu banyak cerita dengan kehidupan kita saat ini. Saat-saat bersama sahabat, suasana baru, tempat baru, teman baru bahkan juga lingkungan baru yang memerlukan waktu untuk bisa beradabtasi. Ketidak cocokan itu hal yang biasa, keegoisan yang selalu mengalahkan segalanya. Hanya kesabaran yang bisa mencairkan dan menghangatkan suasana kembali. Tetaplah memberikan senyuman yang tulus.


#prolog

Tidak ada komentar:

Posting Komentar